Thursday, October 30, 2008

Desa Kembang Sari Kabupaten Lombok Timur

Desa Kembang Sari terletak diwilayah kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur memiliki 4 (empat) dusun yakni : Dusun Karang Anyar, Bumbasari, Ketangga dan Dasan Erot, dengan luas wilayah sekitar 2.25 Km 2 dengan luas lahan irigasi 208,5 Ha, sisanya berupa tegalan, lahan kering, kebun dan pemukiman penduduk. Desa Kembang Sari berada diatas ketinggian 200 M dpl.

Desa Kembang Sari berpenduduk sekitar 5.357 Jiwa yang termasuk dengan jumlah KK berkisar 1.402 kepala keluarga.
Penduduk dalam katagori sangat miskin berjumlah kurang lebih sekitar 47 KK (3.35 %), Keluarga Miskin 208 KK (14.84 %) dan keluarga mampu sekitar 1.149 KK (81.99 %).

Desa Kembang Sari sebanyak 85 % sebagai petani, buruh tani dan sebanyak 15 % sisanya berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pengerajin, Peternak dll.

Desa Kembang Sari merupakan desa yang lahan pertaniannya terdiri dari lahan tehnis dan lahan irigasi, kendala utama yang menghambat perekonomiannya adalah belum tersedianya sarana penunjang usaha tani untuk transportasi traktor, pengangkutan hasil pertanian dari pusat produksi ke pasar desa atau sebaliknya hingga biaya produksi sangatlah tinggi tidak sebanding dengan variable yang di hasilkan oleh petani dan juga belum optimal dalam pemanfaatan lahan di sebabkan keterbatasan air atau air terbuang secara percuma – cuma karena saluran irigasi belum memadai.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok Timur merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat/pemberdayaan di tingkat petani, yang sumber dananya sekitar 85 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Jalan Usaha Tani sepanjang 1.725 M, Pembangunan Saluran Irigasi sepanjang 500 M, Pelatihan Kelompok Tani dan kegiatan Demplot penggemukan sapi sebanyak 3 ekor

Wednesday, October 29, 2008

Desa Prian Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur

Desa Perian terletak diwilayah kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur dengan batas wilayah yakni sebelah selatan Desa Montong Betok dan Kilang, sebelah utara Kawasan Hutan Negara, Sebelah Timur Desa Montong Betok dan di sebelah Barat Desa Jenggik Utara, dengan luas lahan pertanian/persawahan sekitar 420.5 Ha. Dan sisanya merupakan lahan kosong yang ditumbuhi semak – semak dan di manfaatkan untuk pembuatan bata merah. Memiliki 10 (sepuluh) buah dusun yakni Dusun Perian selatan, Perian Utara, Gunung Paok, Serijata, Terair – air, Gegek Tengak, Gegek Likok, Pesisok, Selakerat dan Dusun Keluncing. Desa Perian berada diatas ketinggian 100 – 300 M dpl.

Desa Perian berpenduduk 7.232 terdiri dari laki –laki 3.458 orang, perempuan 3.774 orang dan jumlah KK 2.172 Jiwa yang termasuk bermata pencaharian terkonsentrasi pada sector pertanian yakni Petani dan buruh tani dllnya.

Penduduk dalam katagori miskin berjumlah kurang lebih sekitar 1.558 KK, Keluarga Sedang 582 KK dan keluarga mampu sekitar 32 KK.

Desa Perian sebanyak 65 % sebagai petani, buruh tani dan sebanyak 25 % sisanya berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pedagang, Pengerajin, Peternak dll.

Desa Perian merupakan desa yang lahan pertaniannya terdiri dari lahan tehnis dan lahan irigasi, kendala utama yang menghambat perekonomiannya adalah belum tersedianya sarana penunjang usaha tani untuk transportasi traktor, pengangkutan hasil pertanian dari pusat produksi ke pasar desa atau sebaliknya hingga biaya produksi sangatlah tinggi tidak sebanding dengan variable yang di hasilkan oleh petani dan juga belum optimal dalam pemanfaatan lahan di sebabkan keterbatasan air atau air terbuang secara percuma – cuma karena saluran irigasi belum memadai atau sifatnya masih sangat sederhana.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok Timur merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat/pemberdayaan di tingkat petani, yang sumber dananya sekitar 85 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Jalan Usaha Tani + Pemb. Gorong – gorong sepanjang 1.524 M, Pembangunan Saluran Irigasi sepanjang 200 M, Pelatihan Kelompok Tani dan kegiatan Demplot penggemukan sapi sebanyak 4 ekor.

Monday, October 20, 2008

Presiden Hadiri Panen Padi di Tasikmalaya

Tasikmalaya - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jumat pagi menghadiri acara panen padi dan dialog dengan petani di Desa Pamayongan Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Kepala Negara dan Ibu Ani Yudhoyono serta rombongan dijadwalkan tiba di lokasi pukul 09.00 WIB.

Presiden juga akan didampingi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Bupati Tasikmalaya Tatang Farhanul Hakim.

Sejumlah menteri juga ikut serta dalam rombongan Presiden antara lain Menko Polhukam Widodo AS, Seskab Sudi Silalahi, Menteri Pertanian Anton Apriyantono dan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari.

Usai melaksanakan sholat Jumat, Kepala Negara dan rombongan javascript:void(0)akan menuju Bandung untuk menghadiri seminar pertahanan nasional di Sekolah Staf dan Komando TNI sekaligus menghadiri acara buka puasa bersama.

Dalam perjalanan menuju Bandung, Presiden dijadwalkan meninjau jalur Nagreg Garut.

(ANTARA News)

Sunday, October 19, 2008

Bisnis Internet 10 Juta / Minggu ?

Bisnis Internet Marketing yang menggiurkan, Pelajari segera jangan putus asa, perubahan pada diri anda terletak ditangan anda dan keinginan anda untuk berubah, kunjungi situs kami Internet Marketing Review and Information

NGO JOB Information

Teman-teman yang ingin mengetahui tentang NGO JOB Information, Informasi terbaru dan terkini tentang berbagi program untuk NGO Lokal dan Interlokal Click Saja --> NGO JOB Inforation Service

Monday, October 6, 2008

Profil Desa Danger Kecamatan Masbagik (Program P4MI)

Desa Danger terletak diwilayah kecamatan Masbagik Kabupaten Lombok Timur dengan batas wilayah yakni sebelah selatan Desa Paok Motong, sebelah utara Desa Lendang Nangka, Sebelah Timur Desa Masbagik Utara dan di sebelah Barat Desa Kesik, dengan luas wilayah sekitar 463 Ha dan berada diatas ketinggian 350 – 400 Mdpl.

Desa Danger berpenduduk 1.6041 Jiwa dan jumlah 4.461 kepala keluarga.
Penduduk dalam katagori sangat miskin 56 KK (1.26 %) keluarga miskin 437 KK (9.80 %), Penduduk 3.968 KK (88.95 % )
Desa Danger sekitar 81 % menggantungkan hidupnya pada sector pertanian juga sebagai buruh tani dan sisanya sekitar 19 % berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pengerajin, Peternak dll.

Melihat kondisi wilayah Desa Danger merupakan desa yang lahan pertaniannya terdiri dari lahan tehnis dan lahan irigasi, kendala utama yang belum terpecahkan adalah kurangnya sarana dan prasarana di bidang pertanian seperti jalan usaha tani, saluran irigasi.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok TImur merupakan program yang bertujuan untuk pemberdayaan di tingkat petani yang sumber dananya sekitar 85 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Jalan Usaha Tani sepanjang 2000 M, Pembangunan Saluran Irigasi sepanjang 350 M, Pelatihan Kelompok Tani dan kegiatan Demplot penggemukan sapi sebanyak 8 ekor

Monday, September 15, 2008

Internet Marketing Programs

Bagi anda yang masih ingin mengetahui bagimana cara berbisnis melalui internet, baik itu cara melihat pasar di internet anda bisa mengunjngi situs INTERNET MARKET disini anda akan memilih dan mengetahui segala macam model dan metode serta strategy berbisnis secara Online.

Informasi Agroculture, Agribisnis, Pertanian, Agrowisata

Harvesting Rice on House Loft

Growing rice is not always on paddy field. Now it can also be done at home because paddy can be grown in polybag. Ingkan Harahap, in Sumbersaru Indah, Bandung, has been successful in growing rice on her house loft. She transformed a 50 meter square loft into 'paddy field' where she can grow rice. Tens of polybag in medium size are arranged neatly forming plots of “paddy field”. The growing media is a mixture of soil and compost. The result? From each polybag she yields 1 ons of dry unhusked rice grains; According to Mubiar Purwasasmita, a researcher of SR I rice, Ingkan's 'paddy field' is potential to generate 3—5 ons rice per polybag. (Ari Chaidir)

Wednesday, August 13, 2008

P4MI Desa Rarang Selatan

Desa Rarang Selatan terletak diwilayah kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur, memiliki 8 (delapan) dusun yakni : Dusun Kandang, Dusun Bagik, Dusun Tampih, Dusun Seganteng, Dusun Gerantung, Dusun Danasih, Dusun Tengonak dan Dusun Kamput. Desa Rarang Selatan memiliki tanah persawahan sekitar 550 Ha dan sisanya merupakan pemukiman penduduk serta kebun yang relative datar dan berada diatas ketinggian 500 Mdpl.

Desa Rarang Selatan berpenduduk 4.599 Jiwa yang termasuk penduduk sangat miskin 719 KK (35.26 %), penduduk miskin sekitar 682 KK (33.45) % dan penduduk mampu/kaya sekitar 638 KK (31.29 %).

Desa Rarang Selatan sebanyak 90 % sebagai petani, buruh tani dan sisanya sebanyak 15 % berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pengerajin, Peternak dll.

Penduduk Desa Rarang Selatan sebagian besar mengandalkan hidupnya pada sektor pertanian khsusnya bertani untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya akan tetapi usaha ini masih ketinggalan karena disebabkan : sarana dan prasarana penunjang usaha tani seperti jalan usaha tani untuk memperlancar alat transportasi belum memadai sehingga nilai produksi sangat tinggi tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok TImur merupakan program yang bertujuan untuk pemberdayaan di tingkat petani yang sumber dananya sekitar 85 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Jalan Usaha Tani sepanjang 2.250 M, Pembangunan Saluran Irigasi sepanjang 300 M, Pelatihan Kelompok Tani dan kegiatan Demplot kambing sebanyak 8 ekor.

P4MI Desa Kalijaga

Desa Kalijaga terletak diwilayah kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur dengan batas wilayah yakni sebelah selatan Desa Lenek Lauq sebelah utara Desa Aikmel, Sebelah Timur Desa Kalijaga Selatan dan di sebelah Barat Desa Aikmel, dengan luas wilayah sekitar 3.7750 Ha. Yang terdiri dari tanah sawah 295 Ha dan lahan kering 1.3 Ha. Memiliki 10 (sepuluh) buah dusun yakni Dusun Jorong, GAbuk Dapur, Kr. Mantra, Kr. Luar, Asmalang, Keling, Jangkong, Lauq Peken, Kerambe dan Rembate. Desa Kalijaga berada diatas ketinggian 100 – 300 M dpl.

Desa Kalijaga berpenduduk 8.658 Jiwa yang termasuk bermata pencaharian terkonsentrasi pada sector pertanian yakni Petani dan buruh tani yaitu sebanyak 2.150 orang (21.56 %).

Penduduk dalam katagori sangat miskin berjumlah kurang lebih sekitar 112 KK (4.45 %), Keluarga Miskin 651 KK (25.8 %) dan keluarga mampu sekitar 1.753 KK (69.67 %).

Desa Kalijaga sebanyak 21.56 % sebagai petani, buruh tani dan sisanya berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pedagang, Pengerajin, Peternak dll.

Desa Kalijaga merupakan desa yang lahan pertaniannya terdiri dari lahan tehnis dan lahan irigasi, kendala utama yang menghambat perekonomiannya adalah belum tersedianya sarana penunjang usaha tani untuk transportasi traktor, pengangkutan hasil pertanian dari pusat produksi ke pasar desa atau sebaliknya hingga biaya produksi sangatlah tinggi tidak sebanding dengan variable yang di hasilkan oleh petani dan juga belum optimal dalam pemanfaatan lahan di sebabkan keterbatasan air atau air terbuang secara percuma – cuma karena saluran irigasi belum memadai atau sifatnya masih sangat sederhana.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok Timur merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat/pemberdayaan di tingkat petani, yang sumber dananya sekitar 85 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Jalan Usaha Tani sepanjang 850 M, Pembangunan Saluran Irigasi sepanjang 500 M, Pelatihan Kelompok Tani dan wanita tani serta kegiatan Demplot penggemukan sapi sebanyak 4 ekor.

P4MI Desa Aikmel

Desa Aikmel terletak diwilayah kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur dengan batas wilayah yakni sebelah selatan Desa Lenek, sebelah utara Desa Kembang Kerang, Sebelah Timur Desa Kembang Kerang dan di sebelah Barat Desa Aikmel Utara, dengan luas wilayah sekitar 5.220 Ha. Yang terdiri dari tanah sawah 318 Ha dan lahan kering 11.5 Ha. Memiliki 11 (sebelas) buah dusun yakni Dusun Bagik Timur, Bagik Bat, Cepak Lauq, Cepak Daye, Batu Belik, Kp. Remaja, Kp. Karya, Berok, Pungkang Lauq, Pungkang Daye dan Banjar Sari. Desa Aikmel berada diatas ketinggian 100 – 300 M dpl.

Desa Aikmel berpenduduk 16.221 Jiwa yang termasuk bermata pencaharian terkonsentrasi pada sector pertanian yakni Petani dan buruh tani yaitu sebanyak 3.382 orang.

Penduduk dalam katagori sangat miskin berjumlah kurang lebih sekitar 45 KK (0.96 %), Keluarga Miskin 750 KK (15.76 %) dan keluarga mampu sekitar 3.986 KK (83.30 %).

Desa Aikmel sebanyak 65 % sebagai petani, buruh tani dan sebanyak 25 % sisanya berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pedagang, Pengerajin, Peternak dll.

Desa Aikmel merupakan desa yang lahan pertaniannya terdiri dari lahan tehnis dan lahan irigasi, kendala utama yang menghambat perekonomiannya adalah belum tersedianya sarana penunjang usaha tani untuk transportasi traktor, pengangkutan hasil pertanian dari pusat produksi ke pasar desa atau sebaliknya hingga biaya produksi sangatlah tinggi tidak sebanding dengan variable yang di hasilkan oleh petani dan juga belum optimal dalam pemanfaatan lahan di sebabkan keterbatasan air atau air terbuang secara percuma – cuma karena saluran irigasi belum memadai atau sifatnya masih sangat sederhana.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok Timur merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat/pemberdayaan di tingkat petani, yang sumber dananya sekitar 85 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Jalan Usaha Tani sepanjang 950 M, Pembangunan Saluran Irigasi sepanjang 950 M, Pelatihan Kelompok Tani dan kegiatan Demplot penggemukan sapi sebanyak 4 ekor

Wednesday, July 23, 2008

Foto Investasi di Jenggik Utara


Awal Investasi


clik foto untuk memperbesar

Akhir Investasi


clik foto untuk memperbesar

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi

Desa Jenggik Utara Kecamatan Montong Gading

Kabupaten Lombok Timu Nusa Tenggara Barat


Desa Jenggik Utara terletak diwilayah kecataman Montong Gading Kabupaten Lombok Timur yang meliputi beberapa Dusun diantaranya Dusun Ceret Lauq, Dusun Ceret Daya, Dusun Lingkuk Telu dan Dusun Lendang Jaran, dengan luas wilayah sekitar 4.85 Km dan berada diatas ketinggian 300 Mdpl.

Desa Jenggik Utara berpenduduk 13.920 Jiwa yang terdiri dari Laki-laki 6.640 jiwa Perempuan 7.280 jiwa,

Penduduk dalam katagori sangat miskin 207 KK (5.23 %), Penduduk miskin 2.031 KK (51.29 %), Penduduk kaya/mampu 1.722 KK (43.48 %)

Desa Jenggik Utara sebanyak 85 % menggantungkan hidupnya di sector pertanian dan sekitar 15 % yang berfropesi sebagai PNS, Pengusaha, Pengerajin, Peternak dll.

Letak Geografis Desa Jenggik Utara merupakan desa yang letaknya paling barat dan utara di Kab. Lombok Timur yang tergolong desa tertinggal yang sebagian besar penduduknya bertani, akan tetapi sarana dan prasarana pendukung pertaniannya tidaklah memadai seperti tempat penampungan air, saluran irigasi dan prasarana lainnya sehingga lahan pertanian diwilayah ini tidak tergarap secara maksimal terlebih di musim kemarau, pada saat musim hujan airnya tidak tahan (mudah terserap) karena tanahnya sejenis tanah berpasir.

Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) di Kabupaten Lombok TImur merupakan program yang bertujuan untuk pemberdayaan di tingkat petani yang sumber dananya sekitar 75 % dari Program P4MI (ADB Loan No. 1909 INO – SF) dan selebihnya swadaya yang digunakan untuk kegiatan : Pembangunan Embung/Bendungan seluas 82 are, Pembangunan Jalan Usaha Tani sepanjang 140 M, Pelatihan Kelompok Tani dan kegiatan Demplot penggemukan sapi sebanyak 4 ekor.

Dengan rincian investasi sebagai berikut :

A. Investasi

- Pembangunan Bendung/Embung seluas 0,85 Ha. Dengan Volume Tampungan Kotor 7.000 m3, Volume Tampungan Efektif 5.600 m3.

- Relokasi Jalan Usaha Tani sepanjang 140 meter.

B. Demplot

Demplot Penggemukan sapi dengan varietas Sapi Bali sebanyak 4 Ekor dengan pertimbangan sebagai berikut :

- Ketersediaan bahan baku (pankan) yang cukup.

- Adanya harapan keuntungan yang cukup menjanjikan.

- Sebagai perbandingan bagi petani peternak yang selama ini menggunakan perlakuan yang tradisional.

C. Pelatihan

- Pelatihan Penerapan teknologi pemeliharaan sapi bali yang diikuti oleh 40 orang laki-laki (peternak).

- Pelatihan pengolahan hasil pertanian untuk para Wanita Tani (Gender) diikuti oleh 40 orang ibu tani.

RENCANA PENGEMBANGAN

1. Pengembangan pembangunan embung dengan membangun saluran pembuangan air sepanjang 15 meter guna untuk melancarkan proses pengeluaran air dan menghindari erosi pada badan embung.

2. Pengaturan pola tanam dari masing-masing subak, untuk menghidari over produk dan untuk menjaga stabiltas harga ditingkat petani.

3. Penguatan Lembaga KID.

4. Dukungan Dinas dan instansi terkait dalam pengembangan sapi bali di wilayah desa Jenggik Utara.

5. Mengadakan kegiatan pembibitan sapi bali yang dikawinkan dengan sapi brahma.

Total Dana kegiatan investasi dimaksud adalah :

No.

Jenis

Kegiatan

Volum.

Sat.

Rencana Biaya

(000)

Total Biaya

(000)

Dana P4MI

Swadaya

1.

Pem. Waduk/Embung

82 Are

186.300

66.101

252.310

2.

Jalan Usaha Tani

140 M

20.700

6.150

26.850

3.

Demplot Sapi

4 Ekor

16.000

1.000

17.000

4.

Pelatihan Demp dan Gender

2 Kali

7.000

0

7.000

Jumlah

230.000

73.160

303.160

KELEMBAGAAN DAN PROSES PERENCANAAN INVESTASI

A. Proses Pembentukan Pelaksana Investasi

I. Fasilitator Desa (FD)

Sebelum terbentuknya Fasilitator Desa di Desa Jenggik Utara di awali dengan Sosialiasi tentang Program P4MI yang melibatkan Kepala Desa dan Stafnya, Pengurus BPD, Kapala Dusun, Pekasih, Toga, Toma , Pengurus PKK dan Karang Taruna yang difasilitasi oleh NGO Lokal, selanjutnya di bentuk Fasilitator Desa sesuai dengan kreteria yang ditentukan. Adapun nama Fasilitator Desa Jenggik Utara yang terpilih sesuai dengan SK Direktur YP3M adalah :

  1. Baiq Sri Ida R. Amd.
  2. Hilman

Fasilitator Desa terpilih sebelum menjalankan tugasnya di bekali dengan beberapa pelatihan yang diharapkan akan menjadi acuan dalam kegiatan di tingkat lapangan.

II. Komite Investasi Desa (KID)

Staf LSM Lokal bersama FD terpilih menjelaskan kepada Kelompok Tani tentang Komite Investasi Desa dan tupoksinya secara garis besar, selanjutnya bersama dengan aparat desa menyusun tempat, waktu dan jadwal pemilihan KID sebanyak 5 orang sesuai dengan pandum dari Program P4MI. Adapun nama KID terpilih sesuai dengan SK Kepala Desa Jenggik Utara adalah :

Ketua : H. L. Wirama

Sekretaris : Marzuki

Bendahara : Zakaria

Anggota :- H. Suhaeli

- H. Taufikurrahman

Komite Investasi Desa juga sebelumnya di bekali dengan beberapa pelatihan yang diharapkan akan menjadi acuan dalam kegiatan di tingkat lapangan.

OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN INVESTASI

Setelah pelaksanaan kegiatan investasi selesai dilaksanakan di Desa Jenggik Utara di adakan musyawarah dengan tujuan pembuatan aturan – aturan / awig – awig pemeliharaan kepada KT dan Stock Holder, dengan beberapa hasil kesepakatan antara lain :

1. Untuk pemeliharaan investasi setiap masyarakat pengguna berkewajiban mengeluarkan retribusi berupa gabah 50 Kg per hektar setiap kali selesai panen padi, Rp. 100.000 per sekali labuh dan Rp. 50.000 untuk tanaman palawija setelah pinalisasi panen.

2. Apabila KT atau penerima manfaat lainnya tidak mematuhi awiq – awiq di maksud akan di kenakan sanksi sesuai dengan kesepakatan bersama.

Adapun nama kelompok yang ada di Desa Jenggik Utara adalah :

No.

Nama Kelompok

Lahan (Ha)

Pola Tanam

1.

Klp. Tani “Sepakat Maju”

37

Padi – Plwj

2.

Klp. Tani ”Beriuk Ngantih”

33

Padi – Plwj

3.

Klp. Tani ”Pade Angen”

38

Padi – Plwj

4.

Klp. Tani ”Mekar Sari”

34

Padi – Plwj

5.

Klp. Tani ”Burung Pade”

37

Padi – Padi

6.

Klp. Tani ”Sabar Subur”

35

Padi – Plwj

7.

Klp. Tani ”Porok-porok Congok”

36

Padi - Padi


ANALISA MANFAAT INVESTASI PROGRAM P4MI

A. Pembangunan Dam/Embung dan Jalan Usaha Tani

No.

Uraian Analisa

Sebelum

Investasi

Sesudah

Investasi

1.

Analisa Keuntungan

Nilai Jual lahan /Sawah

1.5 Jt/are

2.5 Jt/Are

Intensitas tanaman

4 ton/Ha.

6 ton/Ha.

Rata-rata pendapatan petani

3 Jt/Ha.

4.5 Jt/Ha.

Waktu Tanam

2 Kali /Th.

3 Kali/Th.

2.

Analisa Dampak Kemiskinan

Luas lahan yang tergarap

150 Ha

290 Ha.

Jumlah KK Penerima manfaat

148 KK

460 KK

Nilai Volume produksi yang dihasilkan

55

75

B. Demplot Sapi Bali

No.

Uraian Analisa

Sebelum

Sesudah

Analisa Keuntungan

Pengetahuan / Keterampilan

Peteranak masih menggunakan metode tradisional

Peternak bisa memadukan keahliannya dengan tehnologi yang lebih maju baik dari segi pemeliharaan, pemberian pakan, tehnologi pemeliharaan dan tehnologi kesehatan hewan.

Pendapatan petani

150.000/Bln.

250.000 – 300.000/Bln.

Demikian profil desa ini dibuat, semoga bermanfaat untuk kemajuan Kabupaten Lombok Timur. Kritik dan saran sangat kami harapkan untuk kesempurnaan profil desa ini.

SPONSOR LINK

Kumpulan Blogger